sebuah perputaran hidup, lahir nikah terus melanjuttkan kehidupan (punya anak) begitu seterusnya.
Dan kadang hidup tak sesuai dengan rumus ilmiah, kadang semua datang tidak berurutan. hari ini pun begitu, adikku no 2 duluan menikah. Jadi memang kami lahir berurutan tapi nikah tak harus berurutan.
Selain mengucapkan selamat untuk adikku ini aku juga ingin mengucapkan selamat untuk kedua orang tuaku akhirnya punya mantu (ada anak wedok juga di rumah) 🙂
Dalam hidup selalu ada masalah. Orang kaya masalah dengan kekayaannya, miskin dengan kemiskinannya, orang tua dengan anaknya, atasan dengan bawahannya dan hidup sendiri adalah masalah. Semakin tinggi kedudukan semakin sulit permasalahan.
Masalah merupakan cara Tuhan untuk memelihara kita untuk lebih pandai. Setiap kita menyelesaikannya artinya kita belajar untuk membuat solusi. Semakin banyak masalah yang selesai semakin kita belajar untuk membuat solusi. Maka jika ada masalah jangan mencari jalan keluar tapi tinggalah sebentar menghadapinya selanjutnya menyelesaikannya.
Orang kecil masalahnya juga kecil,pembesar masalahnya besar. Ketua RT lingkup masalahnya di sekitar rumahnya saja, sekjen PBB harus menyelesaikan masalah dunia. Segera selesaikan masalah kecil sehingga kita punya kesempatan untuk membuat masalah yang lebih besar dan punya kesempatan waktu pula menyelesaikannya.
contoh orang yang penuh masalah terlihat dari aliran airnya
ada yang menyelesaikan masalah dengan uang, ada yang dengan kekuasaan dan lainnya. Yang perlu kita pertimbangankan menyelesaikan masalah dengan tuntas, hindari menyelesaikan masalah tapi dengan menimbulkan masalah yang sama dilain waktu. Menyelesaikan dengan kemarahan mungkin bisa tapi selesai dengan timbulnya rasa dongkol dari orang lain karena kena marah, dengan kekuasaan mungkin bisa tapi menimbulkan rasa tertindas dari orang lain. Alangkah baiknya diselesaikan dengan mempertimbangkan segala hal, ada tidak yang terdzalimi serta mengajak semua pihak hingga diperoleh resiko paling kecil.
Gapuraning Jagad 